Ternyata Berat Badan Itu Bukan Kilogram!

Massa & Berat
Massa dan Berat Itu Berbeda

Di kalangan masyarakat kita termasuk Indonesia sering sekali jika mengaitkan antara berat badan dengan kilogram, contohnya, “Hey, berat badanku 50 kilogram”. Yap, tampaknya itu sudah menjadi kebiasaan bagi kita semua. Tetapi apakah itu benar? Apakah berat badan itu bukan kilogram? Mungkin kelihatannya lucu tetapi inilah yang terjadi di lingkungan kita.

Di dalam ilmu alam terutama fisika, berat badan itu satuannya Newton, sedangkan Kilogram merupakan satuan dari massa. Jadi sebenarnya yang benar ialah massa bukan berat, contohnya “Hey, massa badanku 50 kilogram”. Nah itulah yang sebenarnya, karena massa itu sungguh berbeda dengan berat. Menurut para ilmuwan dan ahli fisika bahwasannya massa itu tetap, tidak dipengaruhi oleh gaya gravitasi sehingga di mana saja akan tetap sama. Sedangkan berat itu nilainya tidak tetap karena dipengaruhi oleh gravitasi sehingga nilainya akan bisa berubah. Semakin gravitasinya besar maka berat akan semakin besar dan massa akan tetap. Gravitasi di setiap tempat itu bisa berbeda-beda, tergantung tempatnya dan kondisinya.

Tapi bagaimana jikalau sudah terlanjur? Sebenarnya itu tidak menjadi masalah, yang terpenting adalah maksud dan tujuan kita sama, yaitu massa. Kenapa? Jikalau kita biasakan massa nanti takutnya orang-orang bisa protes bahkan bisa bertengkar karenya. Jadi menurut kami itu tidak masalah, yang menjadi masalah adalah jika ada ujian dan membahas itu, nah di situ kita harus benar. Sehingga kita harus membedakan posisi kita ketika di masyarakat dengan ketika di kelas atau ketika ujian.

Jadi, fakta sebenarnya adalah bahwa berat itu bukan kilogram, tetapi Newton, sedangkan kilogram merupakan satuan dari massa. Tetapi kalau di dalam kehidupan kemasyarakatan, itu tidak menjadi masalah karena sudah menjadi kebiasaan orang-orang di sekitar kita.

Kenapa? Karena perbedaan itu indah. Benar kan? Kenapa kita harus mengacaukan perbedaan yang tidak menimbulkan masalah dan mudharat? Jadi biarkanlah hal itu menjadi kebiasaan bagi warga kita. Jangan gara-gara masalah itu timbul benci dan perdebatan di kalangan kita, bisa-bisa terjadi bunuh-bunuhan karena membela pendapatnya masing-masing.

Semoga bermanfaat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

2 komentar

komentar